FAKTA INDONESIA - Aparat kepolisian berencana menjemput paksa Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab, yang kabarnya perg...
FAKTA INDONESIA - Aparat kepolisian berencana menjemput paksa Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab, yang kabarnya pergi untuk mengindari kasus yang menjeratnya, seperti kasus percakapan WhatsApp berkonten pornografi, yang diduga dilakukan oleh Habib Rizieq dan Firza Husein.
Artikel dari salah satu media yang memuat berita tersebut, diunggah artis Nikita Mirzani dan diberi keterangan bernada satire yang ditujukan kepada Habib Rizieq.
Menurut Niki, dugaan kaburnya Habib Rizieq menunjukan bahwa Ketua Dewan Pembina Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI) itu tidak seberani dirinya dalam menghadapi kasus hukum yang berujung di balik jeruji besi.
Sebagai informasi, Nikita Mirzani sempat dipenjara pada 2015 silam. Kala itu ia menyerahkan diri, setelah Mahkamah Agung (MA) menjatuhkan vonis lima bulan penjara potong masa tahanan kepada ibu dua anak ini. Ia dinyatakan bersalah atas kasus pemukulan terhadap kakak beradik Beverly dan Olivia Maesandy pada 2012 lalu.
"Kalah sama gue deh ini org, Gue dong dtg Sendiri bawa Tas ransel Gucci Gue... drama penjemputan (Habib Rizieq) pun sbntr lgi akan terjadi. Ashoyyy ziqizik ziqizik," kata Nikita Mirzani lewat akun Twitter-nya yang dikutip Senin (15/5/2017).
Karena itu, Niki meminta Habib Rizieq untuk kembali ke Indonesia dan berani menghadapi kasus-kasusnya, sehingga tidak menjadi buronan dan menyusahkan pemerintan untuk mengeluarkan anggaran guna mencarinya.
"Rizik yang cakep. Yg soleh. Plng dong ke Jkt. Jadi buronan kan tuh.masa minta Di jemput. Jemput nya pke anggaran negara lagi. Ngerepotin muluuk hidup nya.. Nakal sih kamyuuuu....#siapintankantibasoka#siap2masarizikberulah," katanya. (netralnews.com/FAKTAINDONESIA)
Artikel dari salah satu media yang memuat berita tersebut, diunggah artis Nikita Mirzani dan diberi keterangan bernada satire yang ditujukan kepada Habib Rizieq.
Menurut Niki, dugaan kaburnya Habib Rizieq menunjukan bahwa Ketua Dewan Pembina Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI) itu tidak seberani dirinya dalam menghadapi kasus hukum yang berujung di balik jeruji besi.
Sebagai informasi, Nikita Mirzani sempat dipenjara pada 2015 silam. Kala itu ia menyerahkan diri, setelah Mahkamah Agung (MA) menjatuhkan vonis lima bulan penjara potong masa tahanan kepada ibu dua anak ini. Ia dinyatakan bersalah atas kasus pemukulan terhadap kakak beradik Beverly dan Olivia Maesandy pada 2012 lalu.
"Kalah sama gue deh ini org, Gue dong dtg Sendiri bawa Tas ransel Gucci Gue... drama penjemputan (Habib Rizieq) pun sbntr lgi akan terjadi. Ashoyyy ziqizik ziqizik," kata Nikita Mirzani lewat akun Twitter-nya yang dikutip Senin (15/5/2017).
Karena itu, Niki meminta Habib Rizieq untuk kembali ke Indonesia dan berani menghadapi kasus-kasusnya, sehingga tidak menjadi buronan dan menyusahkan pemerintan untuk mengeluarkan anggaran guna mencarinya.
"Rizik yang cakep. Yg soleh. Plng dong ke Jkt. Jadi buronan kan tuh.masa minta Di jemput. Jemput nya pke anggaran negara lagi. Ngerepotin muluuk hidup nya.. Nakal sih kamyuuuu....#siapintankantibasoka#siap2masarizikberulah," katanya. (netralnews.com/FAKTAINDONESIA)